 |
| Makam Drs Sudirman Simaremare ( Op Nathanael Doli Simaremare ) yang meninggal tanggal 15 Januari 2021 lalu, di huta Simaremare Aritonang, Muara, Tapanuli Utara. (Foto: Dok Keluarga pada Forumpublik.com) |
Andris mengatakan, kepergian Ayah tercinta dikarenakan COVID-19. Sehingga hal ini sangat menyakitkan baginya sebagai Anak Panggoaran (Anak Pertama) dan seluruh keluarga besar dari Op Nathanael Doli Simaremare.
"Kami tidak dapat dengan acara adat Batak untuk menghantarkan orang tua kami pada tempat peristirahatannya yang terakhir di huta Simaremare Aritonang, Muara, Tapanuli Utara," ucap Andris dengan rasa sedih pada Forumpublik.com, Rabu (13/10/2021) malam.
Ia menceritakan, bahwa orang tuanya adalah sosok seorang bapak yang sangat sederhana dan panutan, terlebih pada setiap acara kegiatan adat Batak.
"Sebab itu kami meminta pada petugas COVID-19, untuk memakamkan Bapak tercinta di Kampung halaman," ucapnya.
"Bapak kami lahir tanggal 17 Juli 1952. Mungkin karena faktor usia, beliau sakit. Sehingga terserang sakit COVID-19," cerita Andris.
 |
| Keluarga besar Letkol Laut ( P) Andris Benhard Marimbun Simaremare bersama Orang Tua. (Foto: Dok Keluarga pada Forumpublik.com) |
Baca juga: BEM Nusantara Sumut Bantu Pemerintah Fokus Penanggulangan COVID-19
Lanjut dia, lagu ini salah satu bentuk menceritakan hati kami sekeluarga akan kehilangan seorang bapak yang kami sayangi.
"Dengan lagu ini adalah salah satu cara kami mengucapkan selamat berpisah dan terimaksih banyak atas Kasih, Nasehat, Doa dan Perjuangan bapak kami untuk keluarganya, anak-anak dan cucu-cucunya. Dan secara pribadi, semoga kita semua juga bisa menyanyikan lagu ini buat bapak kita tercinta," jelas suami Rumiri Pangaribuan ini.
"Supaya pesan Moral yang ada dalam lagu ini berguna untuk kita menjalani kehidupan kita kiranya," terang Akabari Angkat Laut (AAL) 46 tahun 2000 ini.
Saat ini, pantauan awak media, lagu tersebut baru beberapa hari beredar di Medsos Facebook, YouTube dan lainnya, begitu cepat Viral yang dibawakan Style Voice di channel youtube Pomparan Op. Nathanael Simaremare "https://www.youtube.com/watch?v=gAdJeyIKEro"
Lihat juga: Kodam I/BB Percepat Herd Immunity, Vaksinasi Dikebut
Lanjut dia, lagu ini salah satu bentuk menceritakan hati kami sekeluarga akan kehilangan seorang bapak yang kami sayangi.
"Dengan lagu ini adalah salah satu cara kami mengucapkan selamat berpisah dan terimaksih banyak atas Kasih, Nasehat, Doa dan Perjuangan bapak kami untuk keluarganya, anak-anak dan cucu-cucunya. Dan secara pribadi, semoga kita semua juga bisa menyanyikan lagu ini buat bapak kita tercinta," jelas suami Rumiri Pangaribuan ini.
"Supaya pesan Moral yang ada dalam lagu ini berguna untuk kita menjalani kehidupan kita kiranya," terang Akabari Angkat Laut (AAL) 46 tahun 2000 ini.
Saat ini, pantauan awak media, lagu tersebut baru beberapa hari beredar di Medsos Facebook, YouTube dan lainnya, begitu cepat Viral yang dibawakan Style Voice di channel youtube Pomparan Op. Nathanael Simaremare "https://www.youtube.com/watch?v=gAdJeyIKEro"
Penulis: Tonang
Editor: Firmanto
Editor: Firmanto
0 comments:
Post a Comment