 |
| Ketua Panitia Dies Natalis ke-71 UHN Medan dan HUT ke-164 HKBP Dr Janpatar Simamora, saat menyampaikan sambutannya, di Auditorium UHN Medan, Sumut, Selasa (7/10/2025). (Foto: Dok. UHN Medan) |
Kegiatan ini mengambil tema "Hendaklah terangmu bercahaya di depan orang" ini diharapkan menjadi momentum refleksi atas perjalanan panjang UHN dalam mengembangkan pendidikan yang berlandaskan iman, ilmu, dan pengabdian.
Ketua Panitia Dies Natalis ke-71 Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan dan HUT ke-164 HKBP Dr Janpatar Simamora, yang juga merupakan Dekan Fakultas Hukum UHN Medan dalam sambutannya mengatakan, sejumlah rangkaian kegiatan Dies Natalis telah berhasil dilaksanakan selama kurun waktu 2 bulan.
"Beberapa kegiatan yang telah kita gelar sejak 07 Agustus-07 Oktober 2025 antaranya bakti sosial, seminar internasional, turnamen catur, napak tilas dan ziarah ke makam IL Nommensen. Lomba kebersihan, pidato, webinar budaya, fun run, zumba, pemeriksaan Kesehatan, donor darah serta job fair dan expo UMKM," kata Janpatar Simamora yang juga dikenal sebagai pakar hukum dalam siaran pers UHN Medan, Rabu (8/10/2025)
Ia mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang turut membantu dan mensukseskan kegiatan ini.
"Terutama kepada pengurus, pengawas maupun pimpinan UHN Medan serta seluruh mitra yang telah berkenan bekerjasama," ucapnya.
Baca: Ribuan Mahasiswa Hadiri Talk Show Penguatan HAM di Universitas HKBP Nommensen
Pada kesempatan tersebut, Kepala LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara Prof Dr Saiful Anwar Matondang, MA Ph D mengapresiasi kemajuan UHN Medan setiap tahunnya.
"Selamat kepada Universitas HKBP Nommensen. Kami yakin Universitas HKBP Nommensen tinggal selangkah lagi menuju predikat unggul. Semoga ke depan UHN semakin jaya, melahirkan semakin banyak doktor dan menjadi kampus yang memberikan dampak nyata bagi ekonomi dan sosial bangsa," kata Prof Saiful.
Ketua Pengurus Yayasan Dr Effendi MS Simbolon dalam sambutannya pada acara tersebut, mengatakan perayaan ini mengingatkan semua pada karya besar Tuhan melalui Ompui Dr I.L. Nommensen, misionaris yang diutus ke Tanah Batak 164 tahun lalu.
"Melalui pelayanan dan kasihnya, Injil diberitakan, pendidikan dikembangkan, dan masyarakat Batak mengalami perubahan besar. Hingga kini, kita masih menikmati buah dari karya kasih itu" ucap Effendi.
Effendi menambahkan, sebagai pewaris misinya, Universitas HKBP Nommensen dan seluruh lembaga yang lahir dari semangat tersebut dipanggil untuk mengembangkan kualitas pendidikan, fasilitas, dan sumber daya yang Tuhan percayakan.
Kita tidak berkompetisi untuk menjadi yang terbaik di mata dunia, melainkan memberikan yang terbaik bagi kemuliaan Tuhan," kata Effendi.
Ephorus HKBP, Pdt. Dr. Victor Tinambunan, dalam sambutannya mengajak seluruh civitas akademika dan mahasiswa untuk dapat memberi manfaat kepada masyarakat.
"Terutama pada kondisi sekarang ini, di mana kesulitan ekonomi sedang menimpa masyarakat. Saat ini dalam kondisi ekonomi sulit, kalau kita anggap gelap, ya, memang. Tapi daripada mengutuk gelap, lebih baik menyalakan pelita," ujarnya.
Ephorus juga menyinggung soal permasalahan ekologi yang terjadi secara global, dan mengajak seluruh masyarakat untuk mengambil peran serta menjadi pelita dalam kegelapan.
Dia bahkan mengatakan, Indonesia pernah menjadi negara yang paling tinggi dalam hal pembalakan hutan.
"Krisis ekologi sedang mencekam secara global. Bumi ini sekarang sedang demam. Indonesia pernah menjadi juara satu pembalakan hutan di dunia. Ini menjadi dorongan kita bagaimana supaya terang kita bercahaya," imbuhnya.
Perayaan Dies Natalis ke-71 UHN dan Ulang Tahun HKBP ke-164 ditutup dengan seremoni perayaan ulang tahun dan hiburan berupa penampilan bintang tamu yaitu Marsada Band, Maria Calista, dan Tongam Sirait and Friends dengan MC Lambok Sihombing.
Baca juga:
Bersama Kakanwil HAM Sumut dan DPR RI, Janpatar Simamora Narasumber Implementasi P5HAM
Fakultas Hukum UHN Medan Gelar Kuliah Perdana, Tekankan Pentingnya Integritas
Universitas HKBP Nommensen Meriahkan HUT RI dengan Lomba Kebersihan dan Dekorasi Nuansa Merah Putih
Universitas HKBP Nommensen–Bank Indonesia Gelar “Medan Digifest: Road to Campus”
RUU Sisdiknas, Komisi X DPR Usulkan Sejarah-Sastra Jadi Mapel Wajib di Sekolah
Baca berita lainnya di Indeks News
Pada kesempatan tersebut, Kepala LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara Prof Dr Saiful Anwar Matondang, MA Ph D mengapresiasi kemajuan UHN Medan setiap tahunnya.
"Selamat kepada Universitas HKBP Nommensen. Kami yakin Universitas HKBP Nommensen tinggal selangkah lagi menuju predikat unggul. Semoga ke depan UHN semakin jaya, melahirkan semakin banyak doktor dan menjadi kampus yang memberikan dampak nyata bagi ekonomi dan sosial bangsa," kata Prof Saiful.
Ketua Pengurus Yayasan Dr Effendi MS Simbolon dalam sambutannya pada acara tersebut, mengatakan perayaan ini mengingatkan semua pada karya besar Tuhan melalui Ompui Dr I.L. Nommensen, misionaris yang diutus ke Tanah Batak 164 tahun lalu.
"Melalui pelayanan dan kasihnya, Injil diberitakan, pendidikan dikembangkan, dan masyarakat Batak mengalami perubahan besar. Hingga kini, kita masih menikmati buah dari karya kasih itu" ucap Effendi.
Effendi menambahkan, sebagai pewaris misinya, Universitas HKBP Nommensen dan seluruh lembaga yang lahir dari semangat tersebut dipanggil untuk mengembangkan kualitas pendidikan, fasilitas, dan sumber daya yang Tuhan percayakan.
Kita tidak berkompetisi untuk menjadi yang terbaik di mata dunia, melainkan memberikan yang terbaik bagi kemuliaan Tuhan," kata Effendi.
Ephorus HKBP, Pdt. Dr. Victor Tinambunan, dalam sambutannya mengajak seluruh civitas akademika dan mahasiswa untuk dapat memberi manfaat kepada masyarakat.
"Terutama pada kondisi sekarang ini, di mana kesulitan ekonomi sedang menimpa masyarakat. Saat ini dalam kondisi ekonomi sulit, kalau kita anggap gelap, ya, memang. Tapi daripada mengutuk gelap, lebih baik menyalakan pelita," ujarnya.
Ephorus juga menyinggung soal permasalahan ekologi yang terjadi secara global, dan mengajak seluruh masyarakat untuk mengambil peran serta menjadi pelita dalam kegelapan.
Dia bahkan mengatakan, Indonesia pernah menjadi negara yang paling tinggi dalam hal pembalakan hutan.
"Krisis ekologi sedang mencekam secara global. Bumi ini sekarang sedang demam. Indonesia pernah menjadi juara satu pembalakan hutan di dunia. Ini menjadi dorongan kita bagaimana supaya terang kita bercahaya," imbuhnya.
Perayaan Dies Natalis ke-71 UHN dan Ulang Tahun HKBP ke-164 ditutup dengan seremoni perayaan ulang tahun dan hiburan berupa penampilan bintang tamu yaitu Marsada Band, Maria Calista, dan Tongam Sirait and Friends dengan MC Lambok Sihombing.
Baca juga:
Bersama Kakanwil HAM Sumut dan DPR RI, Janpatar Simamora Narasumber Implementasi P5HAM
Fakultas Hukum UHN Medan Gelar Kuliah Perdana, Tekankan Pentingnya Integritas
Universitas HKBP Nommensen Meriahkan HUT RI dengan Lomba Kebersihan dan Dekorasi Nuansa Merah Putih
Universitas HKBP Nommensen–Bank Indonesia Gelar “Medan Digifest: Road to Campus”
RUU Sisdiknas, Komisi X DPR Usulkan Sejarah-Sastra Jadi Mapel Wajib di Sekolah
Baca berita lainnya di Indeks News
