Dinsos Pelalawan akan Bedah Rumah Tidak Layak Huni 144 Unit

Dinsos Pelalawan akan Bedah Rumah Tidak Layak Huni 144 Unit
Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pelalawan, Riau, Srinoralita. (Foto: Endy-Dnst /Forumpublik.com)

PELALAWAN (RIAU) - Forumpublik.com | Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pelalawan, Riau, akan membedah rumah yang tidak layak huni sebanyak 144 unit rumah yang tidak layak menjadi layak huni di 10 Kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan.

"Tahun 2021 ini kami telah program bantuan bedah atau renovasi rumah warga kurang mampu. Jumlah keluarga penerima bantuan ada 144 unit rumah," kata Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pelalawan Srinoralita kepada Media ini, kamis (28/01/21).

Mantan Sekretaris Dinsos menjelaskan, bahwa program bedah rumah tersebut direalisasikan untuk menurunkan angka kemiskinan dan sehingga progaram harus benar-banar tepat sasaran dan petugas survei bekerja dengan baik.

10 Kecamatan yang mendapat bedah rumah yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci 24 unit, Kecamatan Pelalawan 2 unit, Kecamatan Bandar Petalangan 28 unit.

"Selanjutnya, Kecamatan Bunut 12 unit, Kecamatan Kerumutan 4 unit, Kecamatan Pangkalan Lesung 21 unit, Kecamatan Pangkalan Kuras 21 unit, Kecamatan Langgam 15 unit, Kecamatan Bandar Seikijang 16 unit dan yang terakhir Kecamatan Kuala Kampar 1 unit," sambungnya.

"Program bedah rumah merupakan agenda rutin tahunan Pemkab Pelalawan membantu masyarakat kurang mampu atau miskin, demi mewujudkan program strategis Bupati Pelalawan. Program sosial seperti ini merupakan bagian dari program yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup rakyat di pedesaan dan kelurahan," ujarnya.

Baca juga: Polsek Dumai Kota Jajaran Polres Dumai Ringkus Pelaku Tindak Pidana Pencurian

Srinoralita menambahkan, bahwa setiap rumah masyarakat yang akan dibedah, satu rumahnya mendapatkan anggaran sebesar Rp 30 juta.

Untuk kriteria masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan bedah rumah ini benar-benar diseleksi dengan ketat.

Pendataan bagi penerima program bedah rumah ini, dimulai dari tingkat RT/RW kemudian dilanjutkan ke tingkat Kelurahan. Setelah itu, kemudian akan dilanjutkan ke tingkat kecamatan. Sedangkan hasil dari kecamatan nantinya akan diteruskan ke pihak Dinas Sosial.

" Dan sesudah itu, Dinas Sosial Pelalawan akan kembali melakukan cek lapangan berdasarkan data yang diperoleh dari kecamatan sebelum dilaksanakannya program tersebut," katanya

"Dengan adanya bantuan program bedah, saya berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat yang hidup susah dan keluar dari kemiskinan serta mensukseskan program bupati yakni Pelalawan makmur," tandas Srinoralita.

0 comments:

Post a Comment