Berjalan kaki memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Berjalan kaki meningkatkan kesehatan kardiovaskular, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, membantu mengelola berat badan, dan memperkuat tulang dan otot.
Berjalan kaki juga memiliki efek positif pada kesehatan mental, termasuk mengurangi kecemasan, depresi, dan stres.
Mengutip laman mayoclinic, Minggu (8/6/2025), bahwa olah raga jalan kaki secara teratur dapat membantu kita:
- Menjaga berat badan yang sehat dan menghilangkan lemak tubuh,
- Mencegah atau mengelola berbagai kondisi, termasuk penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, kanker, dan diabetes tipe 2,
- Meningkatkan kebugaran kardiovaskular,
- Memperkuat tulang dan otot Anda,
- Meningkatkan daya tahan otot,
- Meningkatkan kadar energi,
- Meningkatkan suasana hati, kognisi, memori, dan tidur Anda,
- Meningkatkan keseimbangan dan koordinasi Anda,
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan
- Mengurangi stres dan ketegangan.
Baca:
Hasil Latihan MotoGP di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyo: Marc Marquez Tercepat Lagi
Lalu, kapan waktu terbaik untuk jalan kaki? Simak penjelasan berikut.
Jalan Kaki Pagi Hari
Berolahraga di pagi hari dapat membantu Anda merasa lebih berenergi, meningkatkan aliran darah dan membangunkan sistem saraf. Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2012 menemukan bahwa ketertarikan pada foto makanan berkurang setelah berjalan kaki cepat selama 45 menit di pagi hari, sementara ketertarikan pada foto makanan meningkat setelah melakukan aktivitas lain di hari tersebut.
Jalan Kaki Pertengahan Pagi
Bagi para pekerja kantoran yang setiap hari duduk di depan laptop, jalan kaki di pertengahan pagi dinilai baik. Setelah bekerja beberapa saat, ada baiknya mengambil sedikit jeda untuk jalan kaki.
"Jalan kaki di pertengahan pagi sangat baik untuk memberikan waktu bagi tubuh berhenti sejenak dari rutinitas pekerjaan. Aktivitas ini akan memberikan kesegaran ketimbang bergantung pada kopi," kata personal trainer bersertifikasi, Andrew White.
Jalan Kaki Setelah Makan Siang
Waktu baik lainnya untuk jalan kaki adalah sesaat setelah makan siang. Tinjauan studi pada 2022 menemukan bahwa berdiri dan jalan kaki ringan sepanjang hari dikaitkan dengan meregulasi kadar gula darah pasca makan.
Berjalan kaki ringan setelah makan dapat membantu Anda mencapai target olahraga tanpa perlu menyisihkan banyak waktu. Dengan begitu, hal ini bisa menghindari Anda dari penyakit diabetes dan penumpukan lemak tubuh. Studi juga mengatakan orang yang kerap jalan kaki usai makan siang akan lebih tenang, siaga, bahagia, serta tak mudah stres.
Jalan Kaki Sore
Jika Anda tak biasa bangun pagi, maka jalan kaki sore juga bisa jadi waktu terbaik untuk menggerakkan tubuh.
"Sore hari merupakan waktu penstabilan tubuh, sehingga berjalan kaki merupakan aktivitas yang tepat," kata White mengutip laman CNBC, Minggu (8/6/2025) .
Ia juga menambahkan jalan kaki sore bisa menjadi transisi waktu dari bekerja ke istirahat. Untuk itu, jalan kaki bisa membuat badan dan pikiran jadi lebih rileks.
Jalan Kaki Malam Hari
Olahraga di malam hari bisa jadi hal yang Anda butuhkan untuk menghilangkan stres setelah seharian bekerja keras.
Dengan membuat tubuh lelah, Anda bisa tidur lebih nyenyak. White mengatakan waktu terbaik untuk jalan kaki malam hari adalah satu jam sebelum tidur.
Jalan kaki malam hari dapat membantu mengurangi keinginan ngemil pada malam hari dengan mengalihkan energi dan kebosanan Anda untuk bergerak.
Baca: 10 Tim Negara yang Sudah Berhasil Lolos ke Piala Dunia 2026