Misterius, Ilmuwan Amati Penampakan Cahaya Hijau di Langit Malam Mars

Misterius, Ilmuwan Amati Penampakan Cahaya Hijau di Langit Malam Mars
Fenomena cahaya hijau di Mars yang dapat diamati di Bumi meskipun cukup redup oleh ilmuwan terhadap ExoMars TGO milik ESA, yang mendeteksi cahaya hijau di siang hari atmosfer Mars. Emisi ini juga telah diamati untuk pertama kalinya di sisi malam Mars. (Foto: ESA)

JAKARTA - Forumpublik.com | Para ilmuwan mengamati cahaya hijau yang menakjubkan di langit malam Mars untuk pertama kalinya.

Cahaya malam yang terlihat terdeteksi di atmosfer Planet Merah yang ditemukan oleh misi ExoMars Trace Gas Orbiter (TGO) Badan Antariksa Eropa milik European Space Agency (ESA).

Cahaya hijau ini terletak pada ketinggian antara 40 hingga 60 kilometer di daerah kutub planet Mars.

Cahaya hijau ini sebagian besar terletak di ketinggian antara 40 dan 60 kilometer (25 hingga 37 mil) di wilayah kutub planet ini. Hal ini berdasarkan penelitian yang menggambarkan fenomena tersebut yang telah dipublikasikan di jurnal Nature Astronomy.

Melansir jurnal Nature Astronomy, Senin (13/11/2023), cahaya malam harus dapat diamati dari pengorbit Mars, serta dari permukaan Mars dengan mata telanjang dalam kondisi langit cerah.

Faktanya, cahaya tersebut mungkin cukup terang bagi para astronot yang menjelajahi Planet Merah di masa depan untuk melakukan navigasi pada malam yang gelap.

Fenomena ini juga diamati di Bumi, meskipun cukup redup. Oleh karena itu, fenomena ini terbaik dilihat dari perspektif tegak lurus seperti dalam banyak gambar spektakuler yang diambil oleh astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Baca: Urusan Produksi Baterai Lithium, Indonesia Masih Kalah dari Argentina

Cahaya malam ini tidak boleh disamakan dengan aurora yang terlihat di Bumi maupun Mars. Lantaran aurora cenderung sangat bervariasi di seluruh ruang dan waktu, sedangkan cahaya malam lebih homogen, tersebar merata di area yang luas.

Proses yang menghasilkan fenomena ini juga berbeda. Aurora terjadi ketika elektron berenergi dari matahari menyentuh atmosfer bagian atas.

Di sisi lain, cahaya malam terjadi ketika dua atom oksigen bergabung untuk membentuk molekul oksigen beberapa puluh mil di atas permukaan planet.

Asal usul proses ini terjadi di sisi siang Mars ketika sinar matahari memisahkan molekul karbon dioksida, meninggalkan atom oksigen.

Ketika atom-atom ini diangkut ke sisi malam oleh angin dan berhenti dirangsang oleh matahari, mereka bergabung kembali menjadi molekul oksigen pada ketinggian lebih rendah dan memancarkan cahaya dalam rentang terlihat.

"Pancaran ini disebabkan oleh rekombinasi atom oksigen yang terbentuk di atmosfer musim panas dan diangkut oleh angin ke lintang musim dingin tinggi di atmosfer Mars," kata peneliti Laboratorium Fisika Atmosfer dan Planetarium di Universitas Liège, Belgia, Lauriane Soret dalam sebuah siaran pers.

Cahaya malam hijau ini diharapkan di Mars, meskipun tidak pernah teramati dalam cahaya terlihat hingga penelitian terbaru.

Sebelumnya, satelit pengorbit Mars Express milik ESA telah mengamati cahaya malam dalam panjang gelombang inframerah yang tidak bisa dilihat oleh mata manusia sekitar satu dekade yang lalu.

Kemudian, TGO menindaklanjuti dengan mendeteksi atom oksigen yang bersinar hijau di atas sisi siang Mars pada tahun 2020. Penemuan ini mewakili pertama kalinya sinar siang seperti itu terlihat di sekitar planet selain Bumi.

Temuan terbaru ini akan menambah pemahaman kita tentang sifat-sifat atmosfer Mars. Memahami sifat-sifat ini akan sangat penting untuk misi masa depan ke permukaan Planet Merah. Misalnya, sifat kepadatan atmosfer secara langsung mempengaruhi gaya hambat yang dialami oleh satelit yang mengorbit dan parasut yang digunakan untuk mengirimkan wahana ke permukaan.

Baca juga:
Nasa Temukan Penyebab Termosfer Bumi Capai Suhu Tertinggi Dalam 20 Tahun Terakhir
Ahli Bongkar Sebab Gelombang Radio yang Terus Datang dari Luar Angkasa
Langkah Lanjutan Kominfo Usai Peluncuran Satelit Republik Indonesia
Ahli Temukan Cara Memperbesar Memori Otak
Berikut Komitmen Pemerintah Perbaiki Tata Kelola Industri Kelapa Sawit

(Tonang)

0 comments:

Post a Comment